Senin, 12 September 2016

Filosofi gula & Kopi

☕ Kasus 1 Jika kopi terlalu pahit Siapa yang salah? Gula lah yg di salahkan karena terlalu sedikit hingga "rasa" kopi pahit Kasus 2 Jika kopi terlalu manis Siapa yg di salahkan? Gula lagi karena terlalu banyak hingga "Rasa" kopi manis Kasus 3 Jika takaran kopi & gula balance Siapa yg di puji...? Tentu semua akan berkata... Kopinya mantaaap Kmn gula yg mempunyai andil Membuat "rasa" kopi menjadi mantaaap Mari Ikhlas seperti Gula yg larut tak terlihat tapi sangat bermakna. Gula PASIR memberi RASA MANIS pada KOPI, tapi orang MENYEBUTnya KOPI MANIS... bukan KOPI GULA... Gula PASIR memberi RASA MANIS pada TEH, tapi orang MENYEBUTnya TEH MANIS... bukan TEH GULA... ORANG menyebut ROTI MANIS... bukan ROTI GULA... ORANG menyebut SYRUP Pandan, Syrup APEL, Syrup JAMBU.... padahal BAHAN DASARnya GULA.... Tapi GULA tetap IKHLAS LARUT dalam memberi RASA MANIS... akan tetapi apabila berhubungan dgn Penyakit, barulah GULA disebut..PENYAKIT GULA BEGITUlah HIDUP.... Kadang KEBAIKAN yang Kita TANAM tak pernah diSEBUT Orang.... Tapi kesalahan akan dibesar-besarkan... IKHLASlah seperti GULA... LARUTlah seperti GULA... Tetap SEMANGAT memberi KEBAIKAN...!!!! Tetap SEMANGAT menyebar KEBAIKAN..!!! Karena KEBAIKAN tidak UNTUK DISEBUT... tapi untuk DIRASAkan... 👍👍👍 I love you Full.

Tidak ada komentar: